Pj Gubernur : Tingkatkan Kualitas Keamanan Pangan Masyarakat

Berita Utama257 Dilihat

Pj Gubernur : Tingkatkan Kualitas Keamanan Pangan Masyarakat

Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Sistem Keamanan Pangan Tahun 2025 se-Sulawesi Tenggara secara daring dan luring di Kantor Gubernur Sultra pada Senin, (21/1). Rakor diselenggarakan Pemprov Sultra bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta instansi terkait, dengan tujuan memperkuat upaya penjaminan keamanan pangan di seluruh wilayah Sultra.

Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM, Elin Herlina, yang menjadi narasumber dalam kesempata tersebut menekankan bahwa keamanan pangan adalah isu krusial yang harus diperhatikan bersama.

Menurut dia, saat ini Indonesia menghadapi tiga masalah gizi utama. Yaitu kekurangan gizi, kelebihan gizi dan kekurangan zat gizi mikro. Untuk itu, dukungan seluruh pihak dalam memastikan keamanan pangan sangat penting.

Pj Gubernur Sultra dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh Narasumber, penggagas acara, dan para peserta Rakor. Rakor ini bukan hanya sekadar forum diskusi, tetapi harus menghasilkan langkah konkrit mewujudkan sistem keamanan pangan yang semakin baik di Sultra.

’’Sistem keamanan pangan adalah salah satu hal esensial dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Melalui Rakor ini, saya harapkan agar kita dapat menyusun langkah konkret untuk meningkatkan kualitas keamanan pangan yang dirasakan langsung masyarakat,’’ ujar mantan Kapolda Sultra ini.

Andap menekankan akan pentingnya penerapan metode 4-CO (Compliance Role, Consultative, Coordination, dan Corrective Role) dalam implementasi sistem keamanan pangan untuk mencapai tujuan bersama.

’’Ini adalah tugas kita bersama untuk keamanan pangan masyarakat Sultra. Kita harus rencanakan kegiatan dengan baik, menentukan siapa yang akan melaksanakan dan bertanggung jawab atas setiap langkah, dan memastikan mekanisme pelaksanaan, monitoring dan evaluasi dapat berjalan baik dan hasilnya,’’ tegas mantan Sekjen Kemenkumham RI ini.

Ditambahkan, melalui Rakor ini, Sultra dapat memperkuat sistem keamanan pangan berkelanjutan dan terjamin, untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. ’’Semoga Rakor ini dapat menghasilkan solusi tepat dalam meningkatkan sistem keamanan pangan di Sultra, demi masyarakat diseluruh jazirah Sultra,’’ tutup Andap.

Rakor dipandu Kepala POM Kota Kendari dengan Narasumber, Asdep Pengelolaan Kelautan dan Tata Ruang Laut Kemenko Bidang Pangan, Rasman Manaf, dengan materi pengelolaan pangan hasil laut dalam mendukung ketahanan pangan Sultra.

Narasumber lain yaitu, Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Pangan Olahan BPOM, Ema Setyawati, yang menyampaikan agar masyarakat lebih cermat dalam memilih, mengolah, dan mengonsumsi pangan, serta memahami label dan informasi yang tertera pada produk pangan.

Turut hadir dalam Rakor, Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan BPOM, Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Pangan Olahan BPOM, Asisten Deputi Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut Kemenko Bidang Pangan, Asisten dan Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Sultra, serta Kepala Balai Pengawas Obat dan Makanan Kendari dan Kepala Loka Pengawas Obat dan Makanan Baubau.(has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *