Ketum KONI Sultra Berharap Softball Dapat Dua Emas Pada PON Tahun 2028

Olahraga418 Dilihat

Ketum KONI Sultra Berharap Softball
Dapat Dua Emas pada PON tahun 2028

Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara, Alvian Taufan Putra, menargetkan cabang softball dapat meraih dua medali emas pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2028 di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Harapan itu didasarkan pada pencapaian cabang softball di PON Aceh-Sumut tahun 2024 silam. Ketika itu, tim putera sukses meraih perunggu dan puteri menyabet emas.

Harapan Ketum KONI Sultra tersebut disampaikan dalam sambutannya pada pembukaan Musyawarah Provinsi (Musprov) Perbasasi Sultra di salah satu hotel yang ada di Kendari, Rabu (29/1). Alvian Taufan Putera menegaskan softball akan tetap menjadi cabang olahraga (Cabor) prioritas dalam pembinaan atlet di Sultra.

’’Pada PON lalu, Tim Putra kita meraih perunggu dan tim puteri meraih emas. Target ke depan, kita harus bisa membawa pulang dua medali emas baik dari Tim Putra maupun Tim Putri. Namun, prestasi tidak datang secara instan. Kita harus mulai mempersiapkan diri dari sekarang,” tegasnya.

Sebagai bentuk dukungan, Alfian memastikan bahwa KONI Sultra akan terus memperjuangkan hak atlet, termasuk bonus bagi peraih medali.

’’Kami terus berkomunikasi dengan pihak terkait agar bonus atlet segera terealisasi. Ini penting untuk memberikan motivasi bagi mereka yang telah mengharumkan nama Sulawesi Tenggara,’’ katanya.

Alvian juga berharap kepengurusan baru Perbasasi Sultra dapat bersinergi dengan KONI dalam menciptakan program pembinaan atlet yang lebih baik. ’’Kami di KONI Sultra siap mendukung kepengurusan baru Perbasasi dalam merancang strategi dan program kerja demi kejayaan softball Sultra di tingkat nasional maupun internasional,’’ tambahnya.

’’Cabor softball adalah salah satu cabang olahraga unggulan yang harus terus kita dorong. Kami di KONI sangat mendukung program kerja Perbasasi untuk menjaga dan meningkatkan prestasi yang telah diraih,’’ tegas Alvian.

Pada kesempatan tersebut Alvian juga menyatakan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum Perbasasi Sultra, Pahri Yamsul yang sudah berdedikasi tinggi dalam pembinaan cabang softball.

‘’Terima kasih pak Pahri Yamsul, yang begitu total dalam membina cabang softbal. Bahkan sampai membawa atlet melakukan pemusatan latihan hingga ke luar daerah. Dan hasilnya kita dapat medali emas. Kami sangat menghargai segala upaya tersebut,’’ kata Alvian diakhir sambutannya.

Musprov Pengprov Perbasasi Sultra sendiri diikuti 10 Pengcab yang ada di Sultra dan dibuka Sekjen PB Perbasasi. Pahri Yamsul kembali didapuk untuk keempat kalinya sebagai Ketua Pengprov Perbasasi.

Ini wajar mengingat prestasi pada tiga PON berturut-turut yang cukup mentereng. PON tahun 2016 di Jawa Barat, berhasil meraih emas. Kemudian PON tahun 2021 di Papua meraih perak. Serta PON tahun 2024 di Aceh-Sumut kembali mempersembahkan emas.(has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *