Gubernur Sultra Kagum, Lihat Semangat Ibu-ibu Ikuti Apel Hari Kartini 2025

Daerah199 Dilihat

Gubernur Sultra Kagum, Lihat Semangat
Ibu-ibu Ikuti Apel Hari Kartini 2025

’’Kartini adalah simbol keberanian untuk berpikir melampaui zamannya. Dia menyuarakan ketidakadilan terhadap perempuan dan bangsanya, serta meyakini bahwa kemajuan bangsa tidak mungkin dicapai tanpa kemajuan perempuan,’’ ujar Gubernur Sultra Mayjen (Purn) Andi Sumangerukka saat membacakan sambutan tertulis Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, dalam upacara hari Kartini di halaman kantor Gubernur Sultra.

Apel gabungan lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara yang dirangkaikan peringatan Hari Kartini tahun 2025 ini berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Sultra Senin (21/04/2025) dengan mengusung tema ’’Mewujudkan Asta Cita dengan menghadirkan 1000 profesi Perempuan dan Gen Z.’’

Di bagian lain sambutan Menteri PPPA yang dibacakan Gubernur Sultra menyebutkan, Hari Kartini adalah momen penting untuk mengenang dan menghidupkan kembali semangat perjuangan Raden Ajeng (RA) Kartini sebagai simbol emansipasi perempuan Indonesia.

Ditekankan, perjuangan Kartini belum berakhir. Masih banyak tantangan yang dihadapi perempuan di berbagai sektor seperti pendidikan, pekerjaan, perlindungan hukum dan ruang pengambilan keputusan. Namun, semangat Kartini tetap hidup dalam diri setiap perempuan Indonesia, dari pelajar hingga pemimpin.

’’Tak ada kata terlalu muda atau terlalu tua untuk menyalakan semangat Kartini. Tak ada peran terlalu kecil untuk menciptakan perubahan,’’ lanjutnya.

Gubernur Sultra mengungkapkan rasa kagumnya terhadap antusiasme peserta, khususnya para perempuan yang hadir mengenakan pakaian khas daerah dengan penuh semangat sejak pagi hari.

’’Saat saya datang, saya lihat semua berjalan dengan gaya masing-masing. Saya cukup tersentuh, karena pasti ada yang sudah bersiap dari subuh. Ini adalah bentuk nyata perjuangan ibu-ibu dalam menghormati nilai-nilai Kartini, termasuk dalam mengenakan busana khas Kartini,’’ kata mantan Pangdam XIV Hasanuddin tersebut.

’’Masih banyak perjuangan harus kita lanjutkan demi kemajuan Sulawesi Tenggara. Saya tahu, di hadapan saya ini ada generasi penerus -Kartini-kartini masa kini- yang siap berkontribusi bagi bangsa dan daerah,’’ ujar mantan Kabinda Sultra ini.

Secara pribadi Gubernur juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta apel yang telah berpartisipasi dengan penuh semangat dan tetap menjunjung budaya serta nilai perjuangan perempuan Indonesia.

’’Terima kasih atas kesediaan mengikuti apel ini dengan memakai busana Kartini. Ini bukan hanya simbol semata, tapi juga bentuk semangat dan dedikasi untuk terus melangkah maju,’’ pungkas mantan Danrem 143 Haluoleo tersebut.

Apel gabungan dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Sultra, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, serta ratusan ASN dan PPPK, termasuk para perempuan yang dengan semangat mengenakan pakaian adat dan busana Kartini.(has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *