Andap Minta Masyarakat Lakukan Diversifikasi Pangan

Metro Kendari225 Dilihat

Andap Minta Masyarakat Lakukan Diversifikasi Pangan

Sultraindepnden, Kendari--- Naiknya harga sejumlah bahan pokok terutama beras menjelang bulan suci ramadhan, membuat pemerintah provinsi (Pemprov) Sultra menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Kegiatan yang melibatkan beberapa kalangan tersebut sudah dimulai sejak Selasa (27/2) dan akan berakhir Kamis (29/2) di Pelataran Masjid Raya Al-Kautsar Kota Kendari.

Kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai upaya pemerintah untuk melakukan stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) serta pengendalian inflasi di Provinsi Sultra. Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto meninjau langsung kegiatan tersebut, Rabu (28/2).

Beberapa komoditas bahan pangan yang diperjualbelikan pada GPM ini diantaranya beras SPHP total 6 ton, beras premium 3 ton, telur ayam ras 600 kg, minyak goreng 1800 liter, gula pasir 1 ton, bawang merah 300 kg, bawang putih 300 kg, dan cabai dengan total 100 kg.

’’Hasil monitoring Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di lapangan ditemukan adanya kenaikan harga beras di rentang harga Rp.14.950. Untuk itu, kami gelar GPM ini. Tentu harga jualnya di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Naiknya harga beras akan berimplikasi pada stabilitas angka inflasi. Saat ini inflasi Sultra sebesar 2.46% di bawah rerata nasional 2.57%. Oleh sebab itu, GPM ini dirasa penting untuk diselenggarakan,’’ tegas Andap Budhi Revianto.

Mantan Kapola Sultra ini mengatakan pihaknya akan intens berkoordinasi dengan Perum Bulog Sultra untuk segera menyalurkan stok beras ke pasar. Ini merupakan langkah konkret untuk menekan harga beras di pasar.

’’Saya juga intens komunikasi dengan Kepala Perum Bulog, Bu Siti Mardati untuk penyaluran stok beras ke pasar-pasar. Dari hasil koordinasi, perlu diinformasikan juga bahwa ketersediaan beras di Sultra Insya Allah aman sampai dengan Hari Raya Idul Fitri 1445 H,’’ tegasnya.

Andap juga mengajak masyarakat melakukan diversifikasi (penganekaragaman) pangan dengan mengomsumsi pangan pengganti beras.
‘’Sultra ini banyak pangan pengganti beras seperti ubi, sorgum dan sagu. Pada kesempatan ini saya ajak masyarakat mari kita melakukan diversifikasi pangan di tengah kondisi saat ini,’’ himbaunya.

Sementara itu, terlihat antusiasme masyarakat menyambut gelaran GPM di Kota Kendari ini.

“Alhamdulillah, kami senang dengan kegiatan ini. Sangat membantu meringankan kami di tengah kenaikan harga beras di pasar. Sering-sering ya Pak,’’ ujar Ningsih (42) salah satu pengunjung GPM.(has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *