Konsumsi dan Operasional TC Mandiri
Ditanggung KONI Selama 20 Hari
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sultra memutuskan menanggung biaya tarining centre (TC) mandiri yang dilakukan setiap cabang olahraga (Cabor) selama 20 hari. Hal tersebut disampaikan Bendahara Umum, KONI Sultra Rika Irdayani, dalam rapat pengurus yang digelar Selasa, (9/7) dipimpin wakil Ketua I, Sigit Prasetyo Raharjo. Rapat juga dihadiri Sekertaris KONI Elvis Basri Uno, beserta staf dan pengurus lainnya.
Beberapa hal yang dibahas dalam pertemuan yang berlangsung hingga pukul 21.30 tersebut antara lain mengenai penjelasan bendahara umum, Rika Irdayani mengenai pelaksanaan TC mandiri yang dibiayai pihak KONI Sultra selama 20 hari. Untuk itu, pihak KONI akan meminta setiap pengurus Cabang Olahraga membuat proposal TC Mandiri.
Rika Irdayani juga menyebutkan rencana pemberangkatan kontingen Sultra sesuai jawdwal pertandingan setiap cabor. Sebagaimana diketahui hsail dari pertemuan CdM beberapa waktu lalu menyebutkan bahwa kontingen atlet akan berada di perkampungan atlet tiga hari sebelum bertanding sampai dua hari setelah bertanding.
Hal lain yang menjadi perhatian Rika Irdayani adalah mengenai posko atau sekertariat kontingen Sultra. Demikian pula mengenai venue yang akan menjadi lokasi bertanding dan berlomba atlet Sultra. Untuk itu, pihaknya berencana melakukan kunjungan dan peninjauan pada venue dan posko yang akan menjadi sekertariat kontingen Sultra pada PON XXI, September mendatang.
Sementara itu dari pihak sekertariat menyebutkan, akan menyurati kepada setiap pengurus Cabor agar segera menetapkan atlet dan pendamping defenitif yang akan berlaga pada PON mendatang. Demikian pula mengenai kelengkapan dokumen administrasi atlet bersangkutan.
Sebagai catatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI akan digelar di dua provinsi yaitu Sumatera Utara dan Aceh, 5-20 September mendatang. Kontingen Sultra akan bertanding dan berlomba pada 29 cabang olahraga dengan kekuatan 130 atlet. Sebanyak 19 cabang yang diiikuti Sultra akan bertanding di Sumut dan 10 cabang di Aceh.(has)






