IMDI Sultra Masuk Kategori Cukup

Metro Kendari247 Dilihat

IMDI Sultra Masuk Kategori Cukup

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bekerja sama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kominfo Kota Makassar persentasikan diseminasi Hasil Pengukuran Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) Tahun 2024. Kegiatan ini berlangsung di Aula Mepokooaso, Diskominfo Sultra dihadiri Kadis Kominfo dan Sekdis Kota Kendari, Bapenda Kota Kendari, BPSDM Prov. Sultra dan Kota Kendari.

Sekretaris Dinas Kominfo Sultra, Waode Iis Indriyani, SE., mengatakan pentingnya IMDI sebagai alat strategis menilai kemampuan masyarakat memanfaatkan Teknologi Digital. Berdasar hasil pengukuran tahun 2024, IMDI Sulawesi Tenggara tercatat sebesar 43,44, masuk dalam kategori ‘Cukup’.

IMDI mengukur empat pilar utama. Yaitu, Infrastruktur Digital: Ketersediaan fasilitas teknologi yang mendukung digitalisasi, Keterampilan Digital: Kemampuan masyarakat menggunakan teknologi secara efektif dan Pemberdayaan Digital: Pemanfaatan teknologi untuk aktivitas produktif serta Pekerjaan Digital: Adopsi teknologi dalam dunia kerja.

Pilar-pilar ini jadi tolak ukur dalam meningkatkan kompetensi digital masyarakat dan mendukung transformasi digital secara nasional.

Pengukuran IMDI memberikan gambaran tentang kesiapan digital masyarakat. Program Digital Talent Scholarship (DTS) telah membantu meningkatkan keterampilan talenta digital di Indonesia sejak 2018.

Survei IMDI melibatkan 18.362 responden individu dari usia 16 tahun – 64 tahun dan 3.017 responden industri di 514 kota/kabupaten di Indonesia. Data dikumpulkan melalui wawancara tatap muka dengan metode Computer-Assisted Personal Interviewing (CAPI), menggunakan pendekatan acak sederhana untuk memastikan hasil yang representatif.

Dengan hasil IMDI Sultra 2024 sebesar 43,44, pemerintah berharap dapat mendorong kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat digitalisasi.

’’Kami ajak seluruh pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, bersama-sama meningkatkan kualitas SDM digital demi mewujudkan Sulawesi Tenggara yang lebih maju dan adaptif terhadap perkembangan teknologi,’’ tutup Waode Iis.(has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *