Nur Saleh: Kita Ajak Masyarakat Kunjungi Perpustakaan Modern Sultra

Berita Utama231 Dilihat

Nur Saleh: Kita Ajak Masyarakat Kunjungi Perpustakaan Modern Sultra

Gedung perpustakaan modern Sultra yang kini berdiri megah dan telah menjadi ikon baru Kota Kendari. Bangunan artistik berlantai tujuh tersebut akan jadi kawah candradimuka lahirnya ilmuwan-ilmuwan muda daerah ini. Ribuan judul buku baik itu berkaitan sains, sastra maupun bacaan ringan kini sudah memenuhi rak-rak perpustakaan yang diresmikan akhir tahun 2023 lalu.

Tak hanya sebagai tempat menyimpan buku layaknya perpustakaan tempo dulu, perpustakaan modern Sultra ini betul-betul memanjakan setiap pengunjungnya dari berbagai kelompok usia. Mulai dari pendafataran anggota di lobi perpustakaan sampai memasuki ruang-ruang baca dengan konsep yang futuristik.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sultra, Nur Saleh, S.Pd.,MM.,PUB dalam beberapakali perbincangan dengan jurnalis sultraindependen.com mengatakan, pihaknya saat ini terus melakukan inovasi sesuai konsep perpustakaan modern.

‘’Kita harapkan perpustakaan dan kearsipan di kabupaten/kota di Sultra termotivasi untuk berinovasi serta meningkatkan literasi untuk kesejahteraan. Pengelolaan perpustakaan modern perlu dirancang dan dikelolah dengan inovasi guna membawa manfaat lebih besar bagi masyarakat. Sebab literasi dan masyarakat yang literate, merupakan puncak pencapaian dari proses panjang pendidikan yang ditempuh masyarakat,’’ kata mantan Kadis PU Wakatobi ini.

Menurutnya, perpustakaan modern ini diharapkan dapat meningkatkan konektiftas masyarakat terhadap informasi dan pengetahuan termasuk memastikan pemenuhan hak inklusif masyarakat. Itu untuk mewujudkan masyarakat literasi melalui gerakan berbagai pengetahuan secara kolektif dan inklusif.

‘’Perpustakaan modern ini diharapkan memberi manfaat lebih besar pada masyarakat. Karenanya, pengelolaannya selain didukung berbagai inovasi, perlu pendekatan layanan berbasis inklusif sosial. Dengan demikian, peluang dan kesempatan masyarakat akan semakin terbuka memperoleh solusi dalam meningkatkan kwalitas hidup dan kesejahteraan,’’ kata mantan Kadis P dan K Wakatobi ini.

‘’Kita ajak masyarakat berkegiatan di perpustakaan. Gedung ini akan membawa manfaat besar dan lebih luas bagi masyarakat. Pengelolaan perpusatakaan modern Sultra dilakukan dengan tetap memegang prinsip Prima Dalam Pelayanan. Kami akan terus berinovasi dan berkreasi, misalnya layanan jasa informasi akan dikemas secara menarik untuk melayani kebutuhan pengguna yang mengalami pergesaran dan disruspi informasi,’’ tegasnya.

‘’Kita juga memerdekakan pengunjung dengan tidak banyak larangan sehingga pemustaka tetap memperoleh kenyamanan. Ini ditunjang dengan berbagai parabotan seperti kursi baca dalam bentuk sofa agar bisa membaca dengan snatai. Punya ruang terbuka untuk kegiatan atau pertemuan antar komunitas, punya tempat belajar untuk memperoleh kecakapan dari apa yang dibaca sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup. Pengunjung betul-betul dimanjakan dengan berbagai fasilitas di Perpustakaan ini,’’ jelasnya.(has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *